Jordan Fabian, Jennifer Jacobs dan Michelle Jamrisko - Bloomberg News

Bloomberg, Dokter Presiden AS Joe Biden mengatakan dia tetap "layak untuk bertugas" setelah menjalani pemeriksaan fisik tahunan pada Rabu (28/2). Pernyataan tersebut muncul di tengah keraguan para pemilih terkait usia Biden dan kemampuannya untuk menjabat di periode kedua.

"Presiden adalah pria yang sehat, aktif, dan tangguh berusia 81 tahun, yang tetap layak untuk menjalankan tugas-tugas kepresidenan. Termasuk sebagai kepala eksekutif, kepala negara, dan panglima tertinggi," kata dokternya, Kevin O'Connor, dalam surat yang dikeluarkan oleh Gedung Putih.

"Pemeriksaan fisik tahun ini tidak menemukan kekhawatiran baru," tulis O'Connor.

Biden, yang menjadi presiden tertua dalam sejarah AS, telah menghadapi banyak pertanyaan tentang kesehatan fisik dan mentalnya. Hal tersebut diperparah oleh laporan penasihat khusus yang mempertanyakan daya ingatnya, setelah dia salah menyebut nama-nama pemimpin dunia. Muncul juga laporan yang menyebut Biden menggunakan alat Continuous Positive Airway Pressure (CPAP), untuk mengobati sleep apnea (gangguan tidur akibat obstruksi pada saluran pernapasan).