Meskipun para perunding belum menyepakati pengeluaran untuk seluruh bagian pemerintahan, pendanaan sementara juga mencakup bagian-bagian pemerintahan tersebut hingga 22 Maret.
Kantor Ketua DPR Mike Johnson mengatakan, tanpa kesepakatan mengenai anggaran belanja setahun penuh, dia siap mengizinkan penutupan.
Para pemimpin Partai Republik mendukung kesepakatan tersebut meskipun ada risiko reaksi balik dari kelompok konservatif yang menuntut pembatasan imigrasi baru untuk menghindari penutupan pemerintah.
Para pemimpin Kongres dari Partai Republik malah memilih untuk menunda pendanaan darurat untuk bantuan Ukraina guna mendapatkan konsesi dari Presiden Joe Biden.
Perjanjian tersebut mencakup dana untuk departemen Pertanian, Transportasi, Perumahan dan Pembangunan Perkotaan, Urusan Veteran dan Energi, serta Badan Pengawas Obat dan Makanan.
Kesepakatan tersebut juga mencakup pendanaan setahun penuh untuk Departemen Dalam Negeri, Perdagangan dan Kehakiman serta Badan Perlindungan Lingkungan, sehingga menghilangkan kemungkinan penutupan taman nasional.
Perjanjian tersebut sejalan dengan tingkat pengeluaran keseluruhan sebesar US$1,59 triliun untuk Tahun Fiskal 2024 yang disetujui oleh negosiator Partai Republik dan Demokrat pada bulan Januari.
Pendanaan untuk sisa pemerintahan, termasuk Departemen Keamanan Dalam Negeri, akan lebih sulit untuk dinegosiasikan mengingat perselisihan mengenai kebijakan suaka di perbatasan selatan AS terus berlanjut.
(bbn)