Bila rupiah ditutup melemah hari ini, maka akan menjadi pelemahan empat hari perdagangan berturut-turut sejak Jumat pekan lalu. Pelemahan rupiah berlangsung di tengah pergerakan harga surat utang dan saham yang membaik.
Yield atau tingkat imbal hasil Surat Utang Negara untuk tenor menengah dan pendek mencatat penurunan. Sementara SUN-10 tahun stabil di kisaran 6,568%. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih bergerak menguat 0,38% sampai pukul 15:06 WIB.
Lelang SUN yang dilangsungkan kemarin masih membukukan permintaan yang cukup tinggi dari pasar di kisaran Rp61 triliun. Lelang yang masih mendapatkan sambutan hangat dari pasar bahkan setelah muncul pernyataan Menteri Keuangan Sri Mulyani terkait rencana pelebaran defisit APBN 2025 menjadi hingga 2,8%, mungkin mencerminkan bahwa sejauh ini para pelaku pasar masih belum terlalu mengkhawatirkan potensi lonjakan suplai surat utang akibat pelebaran defisit.
(rui)