Logo Bloomberg Technoz

Sektoral saham infrastruktur dan saham transportasi juga menjadi pendukung laju IHSG dengan kenaikan 0,87% dan 0,78%, disusul oleh menguatnya saham konsumen primer mencapai 0,61%. Sedangkan, saham-saham barang baku berhasil mengalami penguatan 0,38%.

Sejumlah saham-saham sektor infrastruktur yang menjadi pendorong penguatan IHSG, PT Arkora Hydro Tbk (ARKO) yang melesat 9,09%, dan saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) yang naik 8,6%.

Tren positif juga terjadi pada saham berikut, PT Fimperkasa Utama Tbk (FIMP) menguat 8,16%, serta PT Indosat Tbk (ISAT) naik 5,16%. 

Senada, saham transportasi juga naik mendukung penguatan IHSG, PT Jasa Berdikari Logistics Tbk (LAJU) meroket 5,45%, PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) melesat naik 2,85% dan saham PT Blue Bird Group Tbk (BIRD) menguat 2,28%.

Sementara indeks saham LQ45 yang berisikan saham-saham unggulan ikut menguat dan menetap di zona hijau, dengan kenaikan 0,61 poin atau 0,06% ke posisi 993,3.

Saham-saham unggulan LQ45 yang juga bergerak pada teritori positif antara lain, PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) melesat 3,85%, PT Vale Indonesia Tbk (INCO) menguat 2,51%. PT Astra International Tbk (ASII) terbang 1,94%, dan PT Harum Energy Tbk (HRUM) melonjak 1,67%.

Adapun kinerja Bursa di Asia siang hari ini bergerak melemah. Indeks SETI Thailand jatuh 0,65%, indeks Hang Seng Hong Kong turun 0,57%, indeks Strait Times Singapore merah 0,3%, indeks Nikkei 225 melemah 0,01% dan hanya indeks Kospi yang menguat 0,88%.

(fad)

No more pages