"Tetapi enggak apa-apa lah itu mungkin hanya sumbangan saja," kata Mahfud. "Ya itu saja menurut saya, kan tidak apa apa, masa mau protes sidang kabinet."
Meski demikian, dia pun menilai lebih baik keputusan mengakomodasi program pemerintahan baru dilakukan usai ada keputusan definitif tentang pemenang Pemilu 2024.
"Terserah kamu saja [etis atau tidak etis]. Ya, kamu nilai sendiri saja," ujar Mahfud kepada wartawan.
Salah satu menteri Jokowi, Menteri Investasi/Kapala BKPM Bahlil Lahadalia mengakui sidang kabinet yang dipimpin Jokowi kemarin, membahas program-program Prabowo-Gibran untuk 2025, salah satunya adalah Program Makan Siang Gratis.
"Membahas program-program prioritas Pak Prabowo, termasuk di dalamnya adalah makan siang, tahap awal," ujar Bahlil.
(prc/frg)