Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemerintah menggelar lelang Surat Utang Negara (SUN) hari ini, Selasa (27/2/2024), mengincar target indikatif emisi Rp24 triliun dan maksimal sebesar Rp36 triliun.

Lelang dilangsungkan hingga pukul 11.00 WIB menawarkan tujuh seri SUN terdiri atas dua seri bertenor pendek seri SPN dan lima seri FR bertenor panjang.

Lelang hari ini dilangsungkan di tengah sentimen pasar yang cenderung waspada dan berhati-hati jelang rilis berbagai data ekonomi global yang akan mempengaruhi prospek kebijakan bunga terutama di negara-negara maju yang berdampak pada perekonomian dunia.

Tadi malam pasar obligasi global kembali melemah mengawali pekan di mana yield Treasury, surat utang Amerika Serikat (AS), naik 3 bps ke kisaran 4,28%. Imbal hasil obligasi di Eropa juga merangsek naik di mana obligasi pemerintah Jerman tenor 10 tahun naik 8 bps ke 2,44%. 

Sementara di pasar domestik, yield SUN cenderung naik pagi ini di mana tenor 10 tahun bergerak tipis 0,1 bps ke 6,55%. Rupiah juga masih tertekan dengan pelemahan menuju Rp15.700/US$ pagi ini menjadi valuta Asia dengan penurunan nilai terdalam.