"Pertumbuhan kebutuhan pembiayaan tersebut terutama didorong oleh peningkatan kebutuhan pada lapangan usaha pertambangan, sementara perlambatan terjadi pada sektor perdagangan, dan penurunan pada sektor penyedia makanan dan minuman," demikian tertulis dalam laporan hasil survei yang terbit, Senin (26/2/2024).
Kebutuhan pembiayaan terutama digunakan untuk mendukung aktivitas operasional dan membayar kewajiban yang jatuh tempo.
Sumber pembiayaan korporasi terutama berasal dari dana sendiri (59,2%), diikuti pemanfaatan fasilitas kelonggaran tarik (17,3%), dan pembiayaan dari perbankan dalam negeri.
Alasan pemilihan sumber pembiayaan terutama dipengaruhi oleh aspek kemudahan dan kecepatan perolehan dana (76,5%), serta biaya atau suku bunga yang lebih murah (17,3%).
(lav)