Tuvalu, dengan ketinggian rata-rata yang sangat rendah, rentan terhadap erosi pantai, banjir, dan intrusi air laut. Upaya telah dilakukan untuk mengatasi masalah ini, tetapi tantangan tetap besar.
4. Vanuatu: Serangan Rutin Bencana Alam
Vanuatu sering kali menjadi sasaran serangan bencana alam, termasuk gempa bumi, letusan gunung berapi, dan siklon tropis. Perubahan iklim memperparah situasi ini dengan meningkatkan frekuensi dan intensitas bencana.
5. Bangladesh: Ancaman Kesehatan dan Kehidupan
Bangladesh, dengan sebagian besar wilayahnya yang dataran rendah dan delta sungainya, menghadapi risiko tinggi dari kenaikan permukaan laut, banjir, kekeringan, dan badai siklon. Dampaknya tidak hanya terbatas pada kerugian material tetapi juga kesehatan dan kehidupan penduduknya.
6. Chad: Menghadapi Krisis Air dan Konflik
Chad, dengan sebagian besar wilayahnya yang berupa gurun dan semi-gurun, mengalami dampak serius dari perubahan iklim, termasuk menyusutnya Danau Chad yang merupakan sumber air dan kehidupan bagi jutaan orang.
7. Haiti: Rentan Terhadap Badai dan Bencana Alam
Haiti, terletak di jalur badai Atlantik, sering kali menjadi korban badai tropis dan bencana alam lainnya. Dengan infrastruktur yang rentan dan tingkat kemiskinan yang tinggi, Haiti sangat terpengaruh oleh perubahan iklim.
8. Sudan: Menghadapi Kekeringan dan Konflik
Sudan, dengan sebagian besar wilayahnya yang gurun, mengalami penurunan curah hujan yang menyebabkan kekeringan, kelaparan, dan konflik sumber daya. Situasi ini diperparah oleh konflik berkepanjangan di negara tersebut.
9. Kiribati: Berjuang Melawan Tenggelamnya Tanah Air
Kiribati, dengan ketinggian rata-rata hanya tiga meter di atas permukaan laut, menghadapi ancaman langsung dari kenaikan permukaan laut. Upaya untuk menanggulangi masalah ini telah dilakukan, tetapi tantangan yang dihadapi tetap besar.
10. Kepulauan Solomon: Menghadapi Ancaman Penghilangan
Kepulauan Solomon, dengan pulau-pulau yang sudah tenggelam dan populasi yang terus bertambah, menghadapi masa depan yang tidak pasti akibat perubahan iklim.
Dalam menghadapi tantangan ini, kerjasama global dan tindakan kolektif sangatlah penting. Negara-negara di seluruh dunia perlu bersatu untuk mengatasi perubahan iklim dan melindungi masa depan planet ini.
(wep)
