Respons Emiten Tommy Soeharto HUMI Soal Suspensi Saham
Mis Fransiska Dewi
26 February 2024 18:00
Bloomberg Technoz, Jakarta - Emiten pelayaran milik Tommy Soeharto, PT Humpuss Maritim Internasional Tbk (HUMI) buka suara terkait penghentian perdagangan sementara atau suspensi saham oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) dua pekan lalu. Direktur utama Humpuss Maritim Internasional Tirta Hidayat mengatakan bahwa suspensi di pasar reguler dan pasar tunai itu terjadi karena sentimen negatif luar negeri terhadap Pemilu 2024.
Suspensi saham HUMI dan Waran Seri I (HUMI-W) terjadi pada 12 Februari lalu dimana Bursa memutuskan hal tersebut dalam rangka cooling down dan perlindungan bagi investor. Harga saham terpuruk ke level Rp57 atau turun hampir 20% waktu itu, dan secara tren bulanan telah terjadi penurunan sebesar 62,5%.
Pada akhir penutupan perdagangan sesi II, Senin (26/2/2024), HUMI berada di level Rp72/sahan atau naik 2 poin (2,8%) dibandingkan harga penutupan akhir pekan lalu. Dalam sepekan terakhir HUMI relatif menguat 2,9%, meski dalam tren bulanan perusahaan masih negatif 10,13%.
Harga terbaik HUMI terjadi pada 22 Januari kemarin di level Rp178/saham. “Walaupun sudah sedikit membaik [harga saham] tapi kami dapat infonya dari luar dan tidak mengetahui secara pasti, karena yang sekarang itu saham pemilik walaupun tentu kami konsern dengan perkembangan [suspensi] ini,” kata Tirta dalam paparan publik secara daring, Senin (26/2/2024).
Tirta menambahkan, kondisi tersebut merupakan mekanisme pasar. Harga saham yang naik-turun merupakan hal biasa yang terjadi pada pemilu sebelumnya, klaim dia.