Tom Rees - Bloomberg News

Bloomberg, Satu penelitian menyebut krisis kesehatan mental terjadi di kalangan anak muda Inggris, sehingga banyak dari mereka yang tidak bisa bekerja dan mengancam masa depan satu generasi jika tidak ada penanganan. 

Resolutiopn Foundation memperingatkan bahwa para pekerja berusia 20 tahunan lebih mungkin menjadi tidak aktif secara ekonomi karena masalah kesehatan dibanding pekerja di usia 40-an setelah terjadi peningkatan tajam dalam satu dekade terakhir. 

Badan ini melaporkan bahwa pada periode 2021-2022 lebih dari sepertiga orang berusia 18-24 tahun memiliki gejala masalah kesehatan mental seperti depresi, kecemasan dan bipolar, naik dari hampir seperempat dari tahun 2000. Badan ini menyebut bahwa lebih dari 500 ribu orang di kelompok ini mengonsumsi obat anti-depresi. 

Penemuan ini memperlihatkan bahwa krisis masalah kesehatan yang menyebabkan kekurangan tenaga kerja sejak masa pandemi bisa menjadi masalah jangka panjang pada ekonomi Inggris dan meningkatkan pengeluaran pemerintah.