Logo Bloomberg Technoz

Kementan Klaim Panen Raya di Ngawi Mampu Penuhi Kebutuhan Beras

Dovana Hasiana
25 February 2024 13:30

Petani menanam benih semangka di bekas sawah di Subang, Jawa Barat, Sabtu (29/7/2023). (Dimas Ardian/Bloomberg)
Petani menanam benih semangka di bekas sawah di Subang, Jawa Barat, Sabtu (29/7/2023). (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Di tengah harga beras yang terus melonjak seiring pasokan yang langka, Kementerian Pertanian mengklaim hasil produksi beras pada kegiatan panen raya di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, tahun ini akan mampu memenuhi kebutuhan pasar.

Supardi, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Ngawi mengatakan para petani di Ngawi optimistis hasil produksinya melimpah. Hal ini diungkapkan usai memantau jalanya panen raya di wilayah tersebut.

"Kami yakin produksi ngawi mampu menjadi tambahan beras bagi pasar dan cadangan pangan sehingga ke depan kita tidak perlu impor," ujar Supardi dalam keterangan pers, dikutip Minggu (25/2/2024).

Supardi mengatakan, Kabupaten Ngawi merupakan salah satu sentra padi terbesar di wilayah Jawa Timur. Di sana, rata-rata produsi bisa mencapai 6 ton hingga 7 ton per hektare dengan potensi panen pada Februari mencapai 6.055 hektare.

"Sementara untuk harga gabah masih mencapai Rp6.900 hingga Rp7.200," katanya.