Ada Letupan dari Kutub Selatan Matahari, Petanda Apa?
Rayo Rezar S
23 February 2024 17:30
Bloomberg Technoz, Jakarta - Terjadi fenomena langkah saat Matahari melepaskan semburan plasma dari sisi selatan, pada 17 Februari lalu, yang ditangkap oleh astrofotografer Eduardo Schaberger Poupeau.
Plasma ini terlepas dari kutub selatan Matahari dan kemudian menuju angkasa hingga membentuk awan raksasa atau Corona Mass Ejection(CME), berdasarkan keterangan Live Science.
Fenomena langka ini merupakan tanda terbaru bahwa Matahari sedang memasuki fase paling aktif. “Gumpalan plasma raksasa baru-baru ini meledak dari kutub selatan matahari, di mana letusan matahari hampir tidak pernah terjadi,” tulis Live Science.
Semburan plasma dari sisi kutub selatan Matahari jarang terjadi, karena sebagian besar justru terjadi di sekitar ekuator, “dan hampir tidak pernah berasal dari dekat kutub magnet, karena kutub adalah tempat medan magnet matahari paling kuat, yang biasanya menekan pembentukan bintik matahari.”
“Kolom plasma itu sangat besar, saya harus memutar kamera untuk memasukkannya ke dalam bingkai. Itu benar-benar pemandangan yang luar biasa,” cerita Eduardo Schaberger Poupeau dilansir Spaceweather.com.