Bloomberg Technoz, Jakarta - Sepanjang perdagangan hari ini (15/3/2023) pergerakan harga saham-saham emiten semen mencatatkan koreksi. PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) tercatat jatuh paling dalam, dengan minus mencapai 6%. Sejak awal pekan ini saham Perseroan melemah 8,86%.

Berdasarkan data Bloomberg, saham SMGR anjlok 400 poin atau 6,08% ke level Rp 6.175/saham. Volume perdagangan saham mencapai 32 juta saham dan nilai transaksi harian Rp 201 miliar.

Tren penurunan harga saham emiten semen sejak Senin kemarin tidak hanya terjadi pada Semen Indonesia. Dua emiten lainnya juga kompak mengalami pelemahan. Saham PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) terkontraksi 10,68%. PT Semen Baturaja Tbk (SMBR) turun 8,25%.

Saham SMBR sepanjang hari ini mencatat penurunan 18 poin (4,8%) ke posisi Rp 354/saham. Jelang penutupan perdagangan Rabu sore, SMBR mengalami tekanan jual bahkan sempat menyentuh level terendah Rp 346/saham.

Saham INTP hingga tutup perdagangan sore mengalami penurunan 750 poin (6,8%) menjadi Rp 10.250/saham. Saham semen merek Indocement ini bergerak pada kisaran Rp 10.250/saham hingga Rp 11.000/saham.