Sam Dagher dan Mohammed Hatem - Bloomberg News

Bloomberg, Militan Houthi dan para pendukungnya dari Iran tengah mempersiapkan konfrontasi yang panjang dengan AS dan sekutu di sekitar Laut Merah, terlepas dari bagaimana perang Israel-Hamas berlangsung.

Kelompok yang berbasis di Yaman ini memperkuat kemampuan militer dan pertahanan untuk terus menyerang kapal-kapal di sekitar jalur air vital tersebut, menurut beberapa orang yang mengetahui situasi ini, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya karena membahas hal-hal yang sensitif. Langkah-langkah yang diambil termasuk memperkuat persembunyian di gunung untuk peluncuran rudal yang lebih aman dan efektif serta menguji coba kapal tanpa awak di atas dan di bawah air.

Arab Saudi, yang berbatasan dengan Yaman dan telah memerangi Houthi selama hampir satu dekade terakhir, secara khusus mengkhawatirkan kelompok tersebut mungkin berusaha menyabotase kabel internet utama yang membentang di sepanjang dasar laut, menurut seorang penasihat kepemimpinan Saudi, yang tidak ingin disebutkan namanya. Belum ada saran tentang rencana semacam itu atau bahwa Houthi memiliki sarana untuk melaksanakannya.

Houthi mulai menyerang pelayaran Laut Merah pada November, seolah-olah sebagai cara untuk menekan Israel agar mengakhiri perangnya di Gaza melawan Hamas, yang juga didukung oleh Iran. Pada awalnya, mereka mengatakan bahwa hanya kapal-kapal yang memiliki hubungan dengan Israel yang akan menjadi target, meskipun tidak lama kemudian kapal-kapal yang hanya memiliki hubungan yang lemah dengan negara Yahudi tersebut juga menjadi sasaran.