Helikopter tersebut diterbangkan oleh 2 orang awak pesawat dan 1 orang petugas lapangan.
Sejak Selasa, upaya pencarian dan operasi penyelamatan telah dilakukan oleh Helikopter PK-DAM/Derazona, telah berangkat dari Weda menuju Jiguru sebagai lokasi terakhir kontak Helikopter Whitesky.
Selain itu pencarian juga dilakukan Selasa malam pukul 19.00 WIT melalui jalur darat dengan menggunakan rescue car dan belum membuahkan hasil.
Lalu, pada Rabu (21/2/2024), titik lokasi helikopter sudah ditemukan oleh Tim SAR Darat Brimob di Desa Segea. Maria mengatakan seluruh korban dalam kondisi meninggal dunia.
“Lokasi jatuhnya helikopter tidak terdapat jaringan seluler sehingga dokumentasi evakuasi belum dapat dilaporkan,” ujar Maria.
“Ditjen Hubud mengucapkan terima kasih atas kerja sama dan dukungan dari semua pihak yang terlibat dalam upaya pencarian, penemuan dan evakuasi korban."
(dov/wdh)