Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Kamis 22 Februari 2024 berpotensi melanjutkan tren penguatan menuju level tertingginya (All Time High/ATH) baik secara intraday dan juga level penutupan, bersamaan dengan sejumlah sentimen yang menyelimuti laju indeks.

Pada perdagangan kemarin, Rabu (21/2/2024), IHSG kehilangan 3,58 poin atau melemah 0,05% dan menutup perdagangan pada level 7.349.

Secara teknikal IHSG berpotensi melanjutkan tren penguatan, dengan menuju area resistance selanjutnya pada trendline garis kuning pada level 7.359 dan berpotensi ke 7.400 yang merupakan level tertinggi All Time High IHSG yang juga mengkonfirmasi dalam tren Bullish. Dengan terkonfirmasi memiliki support psikologis pada level 7.300 dalam time frame daily.

Sentimen pada perdagangan hari ini utamanya datang dari dalam negeri dan global. Kemarin, Bank Indonesia mengumumkan hasil Rapat Dewan Gubernur edisi Februari 2024. Sesuai perkiraan pasar, Gubernur Perry Warjiyo dan sejawat memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan.

Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia pada 20–21 Februari 2024 memutuskan untuk mempertahankan BI Rate sebesar 6%, suku bunga Deposit Facility sebesar 5,25%, dan suku bunga Lending Facility sebesar 6,75%.