Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) membukukan laba bersih sebesar Rp6,47 triliun pada 2023 atau tumbuh 28,41% secara tahunan (Year-on-Year/YoY) dibandingkan tahun sebelumnya Rp5,04 triliun. 

Berdasarkan laporan keuangan, Rabu (21/2/2024) capaian laba tersebut sejalan dengan pertumbuhan penyaluran kredit CIMB Niaga sepanjang periode tersebut. Bank mencatat kredit naik 8,5% yoy atau senilai Rp213,4 triliun. Aset pun naik 9% yoy menjadi Rp334,36 triliun pada 2023. 

Kontribusi kredit terbesar berasal dari kredit korporasi yang mencapai Rp83,4 triliun yang mengalami pertumbuhan hingga 11,7% yoy. Selain itu, pertumbuhan kredit tertinggi juga tercatat terjadi di segmen syariah yang mencapai 17% atau sebesar Rp55,2 triliun.

Sementara itu, kredit konsumer menjadi yang paling lambat dalam hal pertumbuhan karena kenaikannya hanya 6,9% yoy dengan nilai tetap besar mencapai Rp71,8 triliun.

Meski kredit tumbuh, pendapatan bunga bersih turun tipis 0,91% yoy dari Rp13,47 triliun menjadi Rp13,35 triliun pada akhir Desember 2023.