Bloomberg Technoz, Jakarta - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid menilai usul Ganjar Pranowo soal hak angket kecurangan pemilu, sangat berlebihan.

"Menurut hemat [pendapat] kami, dukungan atau dorongan untuk hak angket itu berlebihan kalau atas nama kecurangan pemilu," jelas Nusron Wahid saat ditemui di Media Center Prabowo-Gibran Jakarta, Rabu (21/2/2024).

Menurut Nusron, pola tersebut sering terjadi pada masa pemilu. Nusron mengutip yang dikatakan oleh Mahfud MD bahwa pada masa pemilu tiap 5 tahun sekali pasti ada pihak yang kalah dan merasa dicurangi di setiap pemilihan.

"Dalam politik ini selalu ada rumus yang kalah selalu mengatakan KPU curang, Bawaslu tidak tegas, Kata Pak Mahfud kan begitu. Setiap pemilu, setiap lima tahunan yang kalah pasti begitu," jelasnya.

Kendati demikian, Nusron mengatakan ia tetap akan menghormati keputusan tersebut karena itu termasuk hak yang dimiliki pribadi masing-masing partai.