Bloomberg Technoz, Jakarta - Pengamat media sosial, Enda Nasution menilai  (Perpres) Nomor 32 tahun 2024 atau Perpres Publisher Rights yang sudah diteken secara resmi oleh  Presiden RI Joko Widodo dapat memberikan hal positif bagi media.

"Bagaimana caranya agar kemudian industri media di Indonesia juga mendapat perhatian dan juga dukungan dari platform digital yang sekarang menjadi kanal utama bagaimana informasi dan pengetahuan atau berita dari perusahaan media itu dikonsumsi," kata Endah kepada Bloomberg Technoz, Rabu (21/2/2024).

Namun, menurut Endah untuk dari sisi implementasinya bagaimana dampaknya nanti harus dilihat terlebih dahulu oleh sebuah komite yang akan ditentukan oleh dewan pers.

"Nah siapa-siapa saja dan bagaimana nanti pelaksanaan dan apa yang akan dilakukan oleh komite ini yang akhirnya akan menentukan apakah memang akan positif optimal dan produktif apa yang diniatkan dan tujuan dari Perpres ini," jelasnya.

Sebelumnya Jokowi menyebutkan Perpres Publisher Rights dibuat demi meningkatkan kinerja jurnalisme di Indonesia serta bertujuan untuk mengedukasi dan memajukan bangsa.