Logo Bloomberg Technoz

Ekonom Proyeksi BI Pertahankan Suku bunga Acuan di Level 6%

Azura Yumna Ramadani Purnama
21 February 2024 10:47

Bank Indonesia. (Rosa Panggabean/Bloomberg)
Bank Indonesia. (Rosa Panggabean/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Ekonom Makroekonomi dan Pasar Keuangan Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Universitas Indonesia (LPEM FEB UI) Teuku Riefky memperkirakan Bank Indonesia (BI) akan mempertahankan suku bunga acuan atau BI Rate di level 6% dalam hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) bulan ini.

Riefky menilai mempertahankan BI Rate mungkin merupakan sikap paling bijak saat ini demi menjaga stabilitas nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS).

“Mengingat The Fed tidak akan menurunkan suku bunga kebijakannya dalam waktu dekat, kami menilai BI sebaiknya mempertahankan BI Rate di level 6% bulan ini untuk menjaga stabilitas nilai tukar,” kata Riefky dalam keterangan resminya, dikutip Rabu (21/2/2024).

Ia menjelaskan, inflasi tetap terjaga mendekati target baru sebesar 2,5% dengan tekanan inflasi terdekat kemungkinan berasal dari kenaikan pengeluaran pada beberapa libur akhir pekan panjang (long weekend) dan potensi kenaikan harga menjelang hari besar keagamaan, yakni Ramadan.

Sementara inflasi inti, menurutnya tercatat melambat, yaitu mencapai 1,68% pada Januari 2024 yang sebelumnya 1,80 pada Desember 2023. Ia menjelaskan, inflasi tahunan tersebut turun secara konsisten sejak Desember 2022, yang menunjukan permintaan yang moderat.