Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Selasa 20 Februari 2024, berpotensi bergerak bervariasi (mixed) dengan kecenderungan wait and see rilis risalah rapat Bank Sentral Amerika Serikat (Federal Reserve/The Fed) yang mungkin memberikan petunjuk tentang keputusan suku bunga.

Pada perdagangan kemarin, Senin (19/2/2024), IHSG melemah 38,84 poin atau setara dengan pelemahan 0,53% dan menutup perdagangan di 7.296.

Secara teknikal IHSG berpotensi terkoreksi lebih dahulu menuju support pada area level 7.270–7.240. Jika tetap kuat berada di atas support tersebut, pergerakan IHSG akan rebound dengan target penguatan terdekat pada level 7.320–7.350, sebagai resistance potensial.

Untuk resistance selanjutnya ada trendline menarik pada level 7.380 yang jadi target paling optimis sekaligus berpotensi pecah rekor all time high terbarunya dalam time frame daily.

Sentimen pada perdagangan hari ini utamanya datang dari global dan regional. Investor menanti dengan cermat rilis risalah rapat The Fed pada Kamis dini hari waku Indonesia yang mungkin akan memberikan gambaran serta petunjuk terbaru terhadap kebijakan selanjutnya.