Bloomberg Technoz, Jakarta - Nama komedian senior Alfiansyah alias Komeng dicatut majalah Tempo untuk membuat berita opini berupa surat imajiner untuk mengkritik PSI.
Kepada Bloomberg Technoz, Selasa (20/2/2024), Komeng mengaku Tempo tidak meminta izin dalam menggunakan namanya di berita opini tersebut. Walau begitu, Komeng tidak marah terkait hal itu.
“Imajiner itu suratnya, orang lain yang nulis tapi nggak izin saya. Sama teman-teman sudah dibantah di sosia media. Mau marah juga entar cepat tua,” kata Komeng saat berbincang.
Dalam berita opini yang ditulis Tempo, Komeng seperti menyindir PSI yang mengemis suara, merengek kepada presiden agar anaknya diizinkan menjadi ketua partai hingga persoalan kampanye caleg PSI yang cakep dan rapi.
Padahal Komeng sendiri saat ditanya soal politik, dirinya mengaku masih buta. Tujuan utamanya jadi calon legislatif cuman satu hanya ingin punya hari komedi.
“Saya tuh nggak ngerti politik yang sewajarnya seperti apa. Mungkin kalau udah di dalam baru tahu. Soalnya tujuan awalnya hanya ingin punya hari komedi yang akhirnya berkelanjutan tidak hanya untuk para komedian, tapi untuk masyarakat lewat seni & budaya,” ujar Komeng.
“Saya belum mengerti keadaan di sana, jadi tetap minta bantuan kepada yang lain, kepada teman-teman jurnalis juga,” tambahnya.
Suara untuk Komeng di Pemilu hampir menyentuh angka 2 juta pemilih. Komeng pun menanggapi hal tersebut dengan sangat rendah hati.
Saat ditanya apakah nantinya akan melaju di Pilkada? Dengan santai Komeng menjawab “Belom tahu.”
(spt)