Dalam menjalani atur pola makan, lanutTan, seseorang perlu mengetahui apa yang dibutuhkan tubuhnya. Adapun yang dibutuhkan oleh tubuh dapat dilihat dari konsep isi piringku yang diinisiasi Kementerian Kesehatan, kata dia.
“Dalam konsep itu menggambarkan 50% porsi makanan seseorang terdiri dari sayur dan buah-buahan, kemudian 50% sisanya adalah karbohidrat dan protein," jelasnya.
Selain itu konsep Isi Piringku juga menekankan pembatasan konsumsi gula, garam, dan lemak. Hal ini juga tepat dijadikan pedoman dalam pola makan bahkan bagi seseorang yang berusia senja.
Selain mengatur pola makan, olahraga cukup penting untuk menjaga sensitivitas insulin. Dengan demikian hal ini dapat menurunkan kadar gula darah. Hal penting lainnya adalah konsisten dalam menjaga gaya hidup sehat.
“Problem dari orang dalam menjalani suatu hidup, kalau dia nggak bisa melihat hasil, hanya melihat itu sebagai suatu siksaan, suatu kungkungan, tentunya tidak berjalan baik,” pungkas dia.
(dec/wep)