Waktu perombakan kabinet ini bertepatan dengan persiapan pemilihan presiden pada Desember, ketika kandidat dari partai yang berkuasa dan Wakil Presiden Mahamudu Bawumia akan berusaha menggantikan Akufo-Addo. Bawumia telah menentang kebijakan-kebijakan yang diterapkan oleh Ofori-Atta, termasuk pungutan kontroversial atas transaksi keuangan elektronik yang ia janjikan untuk dihapuskan jika ia menjadi presiden.
"Sepertinya fokus perombakan ini adalah menuju pemilihan Desember di mana pembawa bendera mencoba untuk memberikan pengaruh," kata Godfred Bokpin, seorang profesor keuangan di Universitas Ghana.
Obligasi dolar Ghana yang jatuh tempo pada 2032 melemah untuk hari kelima berturut-turut pada hari Rabu, penurunan beruntun terpanjang sejak November, menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg.
Pemerintah Ghana mencapai kesepakatan dengan kreditur bilateral bulan lalu untuk merestrukturisasi pinjaman sebesar $5,4 miliar dan telah menetapkan target tanggal 31 Maret untuk mencapai kesepakatan serupa dengan kreditur komersial. Perubahan ini dapat mengaburkan prospek pembicaraan mengenai pembenahan obligasi euro.
"Sulit untuk mengetahui dengan pasti apakah hal ini dapat menunda atau mempercepat proses restrukturisasi hutang," kata Adriaan du Toit, direktur riset ekonomi negara berkembang di AllianceBernstein. "Kemungkinan besar akan terjadi hal yang pertama, yang menciptakan lebih banyak ketidakpastian dan risiko. Terlebih lagi dengan adanya pemilihan umum yang dijadwalkan pada akhir tahun ini."
Adam, 49 tahun, sebelumnya menjabat sebagai wakil menteri energi sebelum ditunjuk sebagai menteri negara di Kementerian Keuangan. Ia meraih gelar doktor di bidang ekonomi perminyakan dari Centre for Energy, Petroleum & Mineral Law and Policy di University of Dundee, Inggris, serta gelar master dan sarjana di bidang ekonomi dari University of Cape-Coast.
(bbn)
