"Penjualan properti dari 100 pengembang terbesar China kemungkinan akan bergerak ke level terlemah dalam delapan tahun terakhir, seiring dengan prediksi penurunan pertumbuhan double digit tahun ini," kata Kristy Hung, Bloomberg Intelligence Senior Industry Analyst dalam laporan yang dikutip, Selasa (12/2/2024).
China sejauh ini adalah konsumen batu bara terbesar di dunia dengan nilai konsumsi hingga 4,74 miliar ton pada 2023 lalu. Angka itu setara dengnan 55,5% total konsumsi batu bara global.
Perekonomian China yang lesu memukul permintaan pasar batu bara. Dengan prospek pemulihan yang terlihat masih jauh ditambah krisis properti yang berlarut-larut, sulit bagi batu bara mendapatkan daya ungkit. Ini menjadi tekanan bagi harga batu bara.
(rui)