Jangkau Anak Muda, Kampanye Pemilu Biden Kali Ini Gandeng Tiktok
News
12 February 2024 12:40
Akayla Gardner - Bloomberg News
Bloomberg, Kampanye pemilihan kembali Presiden Joe Biden telah meluncurkan akun TikTok dalam upaya untuk menjangkau para pemilih yang lebih muda. Langkah ini dilakukan ketika platform video berdurasi pendek yang populer ini menghadapi kekhawatiran atas hubungannya dengan China.
Akun ini diluncurkan pada saat Super Bowl, salah satu acara televisi yang paling banyak ditonton di Amerika. Ini adalah pertama kalinya Biden bergabung dengan TikTok dalam kapasitas resmi, meskipun Gedung Putih dan kampanyenya sebelumnya telah berusaha menjangkau para pemilih dengan wawancara oleh para influencer dan perusahaan media yang digerakkan oleh media sosial, seperti NowThis.
Langkah ini mencerminkan strategi media yang lebih luas dari kampanye yang tidak terlalu bergantung pada media tradisional dan berupaya menjangkau pemilih muda yang lebih cenderung menerima informasi melalui aplikasi, termasuk Instagram, YouTube, dan X. Komite Nasional Partai Demokrat, yang bekerja sama dengan kampanye tersebut, bergabung dengan platform ini pada tahun 2022.
TikTok telah terlibat dalam kontroversi di Washington. Anggota parlemen dari kedua partai menyatakan keprihatinannya bahwa kepemilikan aplikasi oleh ByteDance Ltd yang berbasis di Beijing menimbulkan risiko keamanan data. Gedung Putih belum secara terbuka menyatakan sikap apakah platform ini harus dilarang di AS, seperti yang didesak oleh beberapa anggota Kongres, meskipun FBI dan badan-badan lain telah memperingatkan tentang potensi kerentanan data.