Logo Bloomberg Technoz

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Senin (12/2/2024), dibuka menguat. Pada pukul 9.04, indeks mencatat kenaikan 33,86 poin atau setara dengan 0,47% ke level 7.269.

Berdasarkan data perdagangan Bursa Efek Indonesia, volume perdagangan tercatat 1,94 miliar saham dengan nilai transaksi Rp775 miliar. Adapun frekuensi yang terjadi sebanyak 91.767 kali.

Sebanyak 186 saham menguat dan 157 saham melemah. Sementara, 230 saham tidak bergerak.

Sentimen pada perdagangan hari ini utamanya datang dari global dan regional. Ekspektasi terjadinya soft landing perekonomian Amerika Serikat menjadi daya ungkit kenaikan sejumlah indeks saham, termasuk Bursa Wall Street yang mencetak sejarah baru, dengan Indeks S&P 500 menyentuh level 5.000.

Seperti yang diwartakan Bloomberg News, Bursa Saham pada perdagangan pekan lalu ditutup di level tertinggi usai terus mencetak kenaikan selama lima minggu berturut-turut, setelah Pemerintah AS menerbitkan data yang mengkonfirmasi adanya kemajuan pada data inflasi. Ini memberikan ketenangan kepada pelaku pasar. 

Peningkatan optimisme investor datang dari keyakinan bahwa Bank Sentral Federal Reserve akan menurunkan suku bunga acuan tahun ini. Penurunan suku bunga akan mendongkrak laba korporasi karena berkurangnya berbagai beban. Kini terlihat semakin yakin penurunan bunga acuan akan dimulai Mei nanti dengan probabilitas mencapai 69,8%.

Sementara itu, pelaku pasar tengah menantikan data-data selanjutnya di pekan ini, seperti inflasi Indeks Harga Konsumen untuk Januari pada Selasa, dilanjutkan data penjualan ritel pada Kamis dan inflasi harga produsen pada Jumat.

Denyut inflasi AS kemungkinan terus melambat pada awal tahun ini. Hal ini membantu mendorong ekspektasi bahwa Bank Sentral Federal Reserve akan melakukan pemangkasan suku bunga dalam beberapa bulan mendatang.

(fad)

No more pages