Min Jeong Lee dan Takahiko Hyuga - Bloomberg News

Bloomberg, SoftBank Group Corp membukukan laba pertama setelah empat kuartal berturut-turut mengalami kerugian. Laba ini didukung oleh rebound nilai kepemilikan publik Vision Fund dan rejeki nomplok dari saham T-Mobile US Inc.

Investor teknologi yang berbasis di Tokyo ini melaporkan laba bersih sebesar ¥950 miliar (Rp99,86 triliun) untuk kuartal Desember, membalikkan kerugian sebesar ¥783 miliar untuk periode yang sama tahun lalu. Ini adalah keuntungan pertama perusahaan Jepang sejak September 2022 karena perusahaan ini menavigasi perubahan yang tidak stabil dalam nilai investasi startup-nya.

Unit Vision Fund melaporkan keuntungan sebesar ¥422,74 miliar untuk periode tersebut, naik dari kerugian ¥660,1 miliar setahun yang lalu. DoorDash Inc, AutoStore Holdings Inc, dan Symbotic Inc merupakan beberapa perusahaan dengan kinerja terbaik yang berkontribusi pada Vision Fund. Nilai saham Didi Global Inc juga naik 22% di pasar bebas.

Kuartal yang solid ini mungkin menandakan lebih banyak kelegaan yang akan datang, menurut Kirk Boodry, seorang analis di Astris Advisory. "Kami belum terlalu bullish pada portofolio saat ini, tetapi pencatatan aset-aset utama VF1 seperti ByteDance atau Fanatics dapat memberikan kelegaan di tahun 2024," tulisnya dalam sebuah catatan menjelang laporan keuangan, mengacu pada investasi Vision Fund di pemilik TikTok di Tiongkok dan toko perlengkapan olahraga dan perlengkapan penggemar di Amerika.