Rekannya di Minneapolis, Neel Kashkari, merayakan peningkatan substansial yang terjadi pada inflasi, tapi mengindikasikan bahwa masih diperlukan lebih banyak kemajuan, seperti yang diwartakan Bloomberg News.
Dari regional, Tim Research Phillip Sekuritas Indonesia memaparkan, Bursa Saham Asia menguat positif yang didorong oleh rebound tajam pada indeks saham-saham China seperti Hang Seng dan CSI 300 setelah hadirnya dukungan penuh oleh Pemerintah yang mulai membeli saham-saham unggulan (Blue Chip).
Pemerintah China sedang berusaha memutus tren penurunan di pasar saham. Sejumlah pengumuman yang telah dikeluarkan oleh regulator pasar modal dan juga kabar pertemuan antara Presiden Xi Jinping dengan berbagai badan regulator menggarisbawahi betapa pentingnya bagi Pemerintah untuk menghentikan penurunan di pasar saham yang belakangan ini turun ke level terendah dalam beberapa tahun terakhir.
“Regulator pasar modal mengatakan akan melarang perusahaan perantara efek atau perusahaan sekuritas dari meminjam saham untuk dipinjamkan dalam praktik Short-Selling dan membatasi nilai dari apa yang disebut Securities Refinancing, sebagai bagian dari upaya lebih lanjut untuk memperketat Short-Selling,” mengutip riset harian Tim Research Phillip Sekuritas.
Pada saat yang bersamaan, Perusahaan investasi milik Pemerintah, Central Huijin Investment, mengatakan telah memperluas cakupan investasinya hingga meliputi Exchange-Traded Funds (ETFs) dan akan memperbesar porsi investasi di ETF.
(fad/wdh)