Marissa Newman - Bloomberg News

Bloomberg, Para eksekutif TikTok Inc mengunjungi Israel dan bertemu dengan presidennya untuk membahas tuduhan bahwa raksasa media sosial tersebut gagal menindak konten antisemitisme dan pro-Hamas di platformnya.

Presiden Israel Isaac Herzog menyampaikan kepada kepala kebijakan publik TikTok untuk Amerika dan Eropa sebuah penelitian yang mengindikasikan bahwa platform tersebut lamban dalam merespons, menurut sebuah pernyataan dari kediaman presiden pada Selasa.

"Para perwakilan tersebut sangat terganggu dengan temuan penelitian dan bukti yang disajikan selama pertemuan, dan berjanji untuk terus bekerja sama dengan Kantor Presiden dan pejabat Israel untuk melakukan segala daya mereka untuk menghapus fenomena ini dari platform," menurut pernyataan yang merujuk pada Theo Bertram dan Michael Beckerman dari TikTok.

Seorang juru bicara TikTok mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa para eksekutif tersebut telah melakukan perjalanan ke Israel untuk bertemu dengan karyawan perusahaan, dan bahwa mereka akan bertemu dengan para menteri pemerintah untuk mendiskusikan upaya-upaya untuk menghapus antisemitisme dari platform tersebut.