Logo Bloomberg Technoz

Harga Nikel Makin Rontok, Bank Dunia Minta RI Tahan Produksi

Wike Dita Herlinda
06 February 2024 15:27

Pertambangan nikel./Bloomberg-Norm Betts
Pertambangan nikel./Bloomberg-Norm Betts

Bloomberg Technoz, Jakarta – Harga nikel terus memperpanjang tren kemerosotannya selama setahun terakhir, berbanding lurus dengan pembengkakan suplai dari Indonesia. Makin anjloknya harga nikel pekan ini turut menyeret komoditas logam dasar lainnya.

Harga komoditas logam di London Metal Exchange (LME) terpelanting, justru pada saat spekulasi bahwa Federal Reserve akan memangkas suku bunga bulan depan mereda.

Data LME mencatat harga nikel turun nyaris 50% dalam setahun terakhir, sehingga mendorong para penambang di luar Indonesia untuk menutup operasinya.

Selera risiko terhadap logam dan komoditas industri lainnya makin tergerus sejak awal pekan ini, setelah Ketua Fed Jerome Powell mengatakan bahwa para pengambil kebijakan kemungkinan menunggu setelah Maret sebelum memangkas suku bunga.

Harga nikel di LME hingga 6 Januari2024./dok. Bloomberg

Pasar nikel berada dalam kekacauan setelah membanjirnya pasokan baru dari Indonesia – yang merupakan hasil dari investasi besar-besaran China dan terobosan teknologi besar-besaran.