"(Akibatnya) cukup kompleks. Bahan baku impor terhambat dan jadi ada tambahan biaya. Ekspor Indonesia semakin tidak kompetitif karena letak geografis Indonesia di bawah dan untuk tujuan ekspor ke Eropa dan Amerika pantai timur (menjadi sulit)," ujarnya.
Sebelumnya, Kementerian Perindustrian mencatat subsektor Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) 13 industri tekstil masih menjadi salah satu subsektor yang mengalami kontraksi dalam rilis Indeks Kepercayaan Industri (IKI) Januari 2024.
Direktur Industri Tekstil, Kulit, dan Alas Kaki Kemenperin Adie Rochmanto Pandiangan menjelaskan pesta demokrasi pada 2024 ternyata tidak berhasil meningkatkan permintaan dan produksi sektor tekstil, khususnya dalam bentuk atribut seperti spanduk dan kaos.
Hal ini diduga terjadi sebagai imbas peningkatan peran media elektronik dalam kampanye. Walhasil, berbagai aksi kampanye beralih menggunakan platform digital.
“Kita tadinya berharap pesta demokrasi yang ada mengangkat atau meng-upgrade dari nilai IKI terhadap permintaan maupun produksi. Namun, itu yang kami coba periksa. Kemungkinan besar, peran media elektronik dalam rangka kampanye cukup berpengaruh besar,” ujar Adie saat ditemui di kantornya, Rabu (31/1/2024).
“Jadi terhadap atribut spanduk kaos yang biasanya pada tahun-tahun sebelumnya dimintakan itu tidak begitu banyak terjadi."
Senada, Kementerian Koperasi dan UKM mencatat terdapat penurunan omzet sebesar 40% hingga 90% yang dirasakan UMKM terutama yang bergerak di bidang konveksi dan sablon menjelang Pemilu 2024.
Bidang konveksi meliputi penjualan alat peraga kampanye seperti baliho, kemeja, jaket, topi.
Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM, Yulius mengatakan informasi tersebut didapatkan berdasarkan hasil wawancara dengan 15 orang pelaku UMKM di Pasar Tanah Abang dan Pasar Jaya Senen, DKI Jakarta.
“Penurunan penjualan produk untuk kampanye cukup drastis sekitar 40% sampai 90%,” ujar Yulius dalam Konferensi Pers Perkembangan Pendapatan UMKM pada Masa Pemilu di kantornya, Jakarta Selatan, Senin (8/1/2024).
(dov/ros)