Dalam keterangannya kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), telah dilakukan transaksi material atas Tokopedia tanpa persetujuan RUPS GOTO, senilai US$2,18 miliar atau setara Rp 33,84 triliun.
Ini menjadi bagian dari penyelesaian transaksi pembelian saham mayoritas, sekitar 75,01% oleh Tiktok Nusantara (SG) Pte Ltd (mewakili TikTok) di PT Tokopedia. Sisa porsi saham masih dimiliki GOTO.
Patrick Sugito Walujo mengumumkan transaksi aliansi bisnis GOTO-TikTok di Tokopedia, Rabu (31/1/2024), dengan harapan terjadi mengoptimalkan penggunaan modal dan sedang menyusun rencana alokasi modal ke depan.
Dipahami karena Tokopedia kini memiliki suntikan modal baru dan tidak dibebankan lagi ke GOTO. “New Tokopedia” telah dimiliki bersama kedua perusahaan besar teknologi ini lewat kesepakatan:
- Tokopedia membeli aset TikTok Shop yang beroperasi di Indonesia senilai US$ 340 juta atau setara Rp 5,3 triliun (asumsi kurs Rp 15.700/US$).
- TikTok melalui TikTok Nusantara (SG) Pte. Ltd mengambil bagian 75,01% saham baru yang diterbitkan Tokopedia senilai US$ 840 juta atau setara Rp 13,2 triliun.
- Tokopedia akan memperoleh Promissory Notes dari TikTok senilai US$ 1 miliar atau setara Rp 15,7 triliun yang nantinya akan dijadikan sebagai modal kerja.
GOTO kemudian hanya mendapatkan e--commerce service fee karena pendapatan Tokopedia tidak lagi terkonsolidasi di perusahaan. Pada saat yang sama GOTO tidak memiliki kewajiban pembiayaan karena berstatus pemegang saham minoritas.
Pada bagian lain, TikTok Shop di Indonesia akan beroperasi melalui sistem pembayaran Tokopedia, dimana unit bisnis ByteDance ini juga dapat memanfaatkan ekosistem digital GOTO, seperti layanan keuangan digital melalui GoTo Financial dan on-demand services dari Gojek.
Patrick Walujo menjelaskan aliansi merupakan “langkah besar bagi Grup GoTo. Setelah berhasil mencapai EBITDA yang disesuaikan positif pada kuartal keempat 2023, kami akan mengakselerasi pertumbuhan kami, salah satunya melalui dukungan dan kerjasama dengan ekosistem mitra bisnis perseroan.”
Berikut susunan manajemen Tokopedia pasca-akuisisi TikTok Shop Indonesia
Dewan Direksi
- Direktur Utama : Vonny Ernita Susamto
- Direktur : Mengzhi Xu
- Direktur : Melissa Siska Juminto
Dewan Komisaris
- Komisaris Utama : Wilfred Halim
- Komisaris : Chi-Jen Sung
- Komisaris : Ran Gao
- Komisaris : Sugito Patrick Walujo
- Komisaris : Garibaldi Thohir
(wep)