Logo Bloomberg Technoz

"Itu tercermin dari pertumbuhan same store sales growth (SSSG) Alfamart (AMRT) yang tidak terlalu tinggi, sebesar 3,5% secara tahunan di kuartal IV-2023 dan pertumbuhan pendapatan cukai tembakau yang hanya naik 4,7% secara tahunan," jelas Ariando, dikutip Kamis (1/2/2024).

Lionel Priyadi Analis Macro Equity Strategist Samuel Sekuritas memiliki pandangan senada. Efek bansos kali ini lebih terbatas. 

"Efeknya lebih ke consumer staples seperti ICBP. Untuk yang kebutuhan sekunder terlebih tersier seperti MAPI, akan sulit," terang Lionel.

Alfamart. (Dok. Alfamart)

Pasalnya, penerima bansos adalah keluarga dengan pendapatan yang cenderung rendah. "Sehingga, mereka akan mendahulukan kebutuhan primer terlebih dahulu," imbuh Lionel.

Dalam situasi yang menurut Ariando sektor konsumer lebih diuntungkan oleh momen kampanye dan pemilu, ia menjagokan sejumlah saham seperti MYOR, ICBP, HMSP, GGRM, dan MIDI.

Daftar Bansos Jokowi

Presiden Jokowi belum lama ini mengesahkan bantuan langsung tunai senilai Rp200 ribu per bulan untuk periode Januari-Maret 2024. Demi BLT ini, pemerintah perlu mengeluarkan anggaran hingga Rp11,2 triliun.

Jokowi juga memiliki bansos lain seperti bantuan beras 10 kilogram (kg), yang akan dicairkan kuartal satu tahun ini.

Berikut daftar bansos yang akan cair pada kuartal I-2024.

1. Bantuan Langsung Tunai (BLT)
Setiap warga yang terdaftar akan mendapat BLT sekaligus senilai Rp600 ribu (Rp200 ribu/bulan mulai Januari-Maret 2024).

2. Program Keluarga Harapan (PKH)
Nilai bantuan bervariasi, mulai dari Rp900 ribu hingga Rp3 juta untuk para ibu hamil, pelajar, hingga lansia.

3. Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
Melalui bansos ini, masyarakat akan mendapatkan bantuan Rp200 ribu per bulan yang diberikan setiap 2 bulan atau Rp400 ribu sekali pencairan.

Bansos ini diberikan dalam enam tahapan, atau dua bulan sekali per pencairan. Masyarakat menerima dalam bentuk uang tunai.

4. Bansos Beras
Setiap keluarga penerima akan mendapat 10kg beras setiap bulan. Program ini sudah berjalan sejak tahun lalu, namun belakangan dipastikan akan berlanjut hingga Juni 2024.

5. Bantuan Ganti Rugi Petani
Presiden Jokowi juga memastikan akan memberikan ganti rugi kepada petani yang gagal panen karena banjir. Nilainya beragam mulai Rp122 juta hingga Rp200 juta per kelompok.


(mfd/dhf)

No more pages