Kurt Wagner dan Oma Seddiq - Bloomberg News
Bloomberg, Dalam sebuah adegan yang tidak terencana selama kesaksian yang tegang pada hari Rabu, CEO Meta Platforms Inc, Mark Zuckerberg, berdiri di depan ruang sidang Senat yang penuh dan meminta maaf secara langsung kepada keluarga anak-anak yang menjadi korban eksploitasi seksual di platform media sosial.
"Saya minta maaf atas segala yang telah Anda semua alami," kata Zuckerberg pada hari Rabu sambil menghadapi kerumunan para advokat keselamatan dan orang tua yang memegang foto anak-anak mereka. "Ini mengerikan. Tidak seorang pun seharusnya harus mengalami hal-hal yang telah diderita keluarga Anda."
Momen spontan tersebut terjadi selama sidang Senat yang berlangsung berjam-jam tentang perlindungan anak-anak secara online. Zuckerberg telah menghadapi kritik keras dan tekanan dari Senator Missouri Josh Hawley, yang menyerang eksekutif tersebut secara pribadi dan menyalahkan aplikasi berbagi foto Meta, Instagram, karena diduga gagal melindungi pengguna mudanya dari masalah kesehatan mental dan paparan konten seksual eksplisit.
Hawley menantang pendiri bersama Meta tersebut tentang apakah korban eksploitasi seksual secara online harus mendapat kompensasi dari perusahaan seperti Meta — dan Zuckerberg secara pribadi — dan kemudian mendorongnya untuk meminta maaf secara langsung kepada keluarga yang hadir.
"Izinkan saya bertanya ini, ada keluarga korban di sini hari ini. Apakah Anda sudah meminta maaf kepada korban?" tanya Hawley. "Apakah Anda ingin melakukannya sekarang? Mereka di sini, Anda di televisi nasional."
"Apakah Anda ingin meminta maaf atas apa yang telah Anda lakukan kepada orang-orang baik ini?"
Zuckerberg kemudian berdiri di meja dan berbalik untuk menghadap audiens.
Leah Juliett, seorang aktivis untuk keselamatan anak-anak secara online dan penyintas pelecehan seksual anak yang hadir dalam sidang tersebut, memiliki reaksi campuran terhadap permintaan maaf Zuckerberg, tetapi pada akhirnya mengatakan itu tidak cukup baik.
"Sebagai penyintas, rasanya seperti, ini yang saya inginkan selama 10 tahun," kata Juliett. "Tetapi itu sangat dipenuhi dengan alasan dan pembenaran atas kerusakan yang tidak terasa seperti permintaan maaf sejati, dan saya tidak berpikir saya akan pernah merasa Zuckerberg atau CEO lainnya menyesal sampai ada perubahan yang benar-benar terjadi."
Tidak asing dengan kursi panas kongres, Zuckerberg menerima sebagian besar perhatian dan serangan selama beberapa jam pertama sidang, meskipun duduk di sebelah CEO Snap Inc., TikTok, X, dan Discord. Pada beberapa titik, ia menjadi terlihat frustrasi ketika senator menyerangnya, seringkali berbicara melewatinya.
Pada satu titik, Senator Ted Cruz dari Texas meninggikan suaranya pada Zuckerberg, yang memberikan balasan. "Senator, apakah Anda ingin saya menjawab pertanyaan Anda?" ledek Zuckerberg. "Beri saya waktu untuk berbicara."
Senator Marsha Blackburn dari Tennessee, seorang anggota parlemen terkemuka dalam upaya keselamatan anak-anak secara online, juga menyerang Zuckerberg, menuduhnya ingin menarik lebih banyak pengguna muda ke Instagram sambil tidak dapat menjamin keselamatan mereka. Blackburn mengatakan Meta mencoba menggagalkan upaya komite untuk mengesahkan regulasi yang akan memberlakukan kontrol pada jaringan sosial, dan juga menyatakan bahwa Meta bercita-cita menjadi "situs perdagangan seks utama" di internet.
Zuckerberg mencemooh tuduhan itu. "Tentu saja tidak, senator," jawabnya. "Itu konyol."
(bbn)
