Logo Bloomberg Technoz

Internet Indonesia Dipakai 221 Juta Orang, Gen Z Paling Besar

Redaksi
31 January 2024 17:15

Ilustrasi pemerataan jaringan telekomunikasi dan internet. (Dok: Bloomberg)
Ilustrasi pemerataan jaringan telekomunikasi dan internet. (Dok: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - 221 juta orang Indonesia telah menjadi konsumen internet, berdasarkan hasil survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) 2024. Ini setara 79,5% tingkat penetrasi internet di Indonesia.

“Jumlah penduduk terkoneksi internet tahun 2024 221.563.479 Jiwa dari total populasi 278.696.200 jiwa penduduk Indonesia tahun 2023,” tulis APJII dalam keterangan tertulisnya, Rabu (31/1/2023).

Selama lima tahun terakhir tingkat penetrasi internet mengalami kenaikan signifikan pada periode 2018 ke 2020, yaitu mencapai 8,9%. Menurut Ketua Umum APJII Muhammad Arif grafik pertumbuhan mengalami tren signifikan.

Pertumbuhan tingkat penetrasi internet Indonesia:

  • Tahun 2018 : tingkat penetrasi 64,8%
  • Tahun 2020 : tingkat penetrasi73,7%
  • Tahun 2021 : tingkat penetrasi 77,07%
  • Tahun 2023 : tingkat penetrasi 78,19%
  • Tahun 2024: tingkat penetrasi 79,5%

Pengguna internet masih dominan dinikmati Gen Z  atau kelahiran 1997 hingga 2012. Angka kontribusi Gen Z 34,40%. Gen Y atau generasi milenial di peringkat kedua sebanyak 30,62%. Milenial mewakili pendudukan kelahiran tahun 1981 hingga 1996. Gen X atau kelahiran 1965 hingga 1980) mencatatkan kontribusi 18,98%, post Gen Z  9,17%, Baby Boomers  atau kelahiran 1946 hingga 1964 6,5% dan pre-boomer 0,24%.