Iain Marlow, Roxana Tiron, dan Tony Capaccio - Bloomberg News

Bloomberg - Pemerintahan Joe Biden telah meminta tambahan anggaran militer untuk meningkatkan komando militer Indo-Pasifik pada tahun fiskal yang dimulai 1 Oktober mendatang. Pemerintah AS ingin meningkatkan pertahanan rudal, dan memperkuat ekonomi regional, sebagai bagian untuk melawan kekuatan China di kawasan itu.

Informasi saja, Indo-Pasifik merujuk pada perairan Samudra Hindia, Samudra Pasifik bagian barat dan tengah, serta wilayah di sepanjang Laut China Selatan. Ini merupakan kawasan ekonomi dengan pertumbuhan tercepat di dunia yang mencakup 65% dari populasi global.

Gedung Putih mengusulkan anggaran US$ 9,1 miliar untuk investasi Pentagon di kawasan Indo-Pasifik sebagai bagian dari Pacific Deterrence Initiative. Angka ini naik dari permintaan sebelumnya sebesar US$ 6,1 miliar. Kongres akhirnya mengalokasikan US$ 11,5 miliar pada 2023. Ini menunjukkan bahwa inisiatif ini akan mendapatkan anggaran lebih dari yang diminta.