Logo Bloomberg Technoz

Tanggapi Tom Lembong, Luhut: Jangan Sebarkan Berita Bohong

Azura Yumna Ramadani Purnama
24 January 2024 19:16

Tangkapan layar Luhut Binsar Pandjaitan. (Dok: Instagram/@luhut.pandjaitan)
Tangkapan layar Luhut Binsar Pandjaitan. (Dok: Instagram/@luhut.pandjaitan)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menko Marves, Luhut Biinsar Pandjaitan mengatakan pernyataan Tom Lembong soal nikel tidak benar. Menurutnya, pada periode Jokowi harga Nikel turun karena hilirisasi.

“Waktu anda BKPM apa yang anda lakukan coba? Anda ditugasin untuk OSS, bagaiama saya ingat betul bagaimana anda curhat ke saya, tapi itu kan sampai anda tinggalkan kabinet tidak selesai, kami yang selesaikan itu,” ujar Luhut lewat akun Instagram miliknya.

“Anda pelu melihat data panjang, 10 tahun, kan Anda pebisnis juga. Kan siklus dari komoditi itu kan naik turun, apakah itu batu bara, nikel, mas, apa saja, tapi kalau kita melihat 10 tahun ini harga nikel dunia US$15 ribuan, bahkan periode 2014-2019 itu periode hilirisasi kita lakukan rata-rata nikel US$12 ribu, jadi saya tidak ngerti bagaimana Tom Lembong berikan statement seperti ini,” tambah Luhut.

Luhut juga mengingatkan Tom Lembong untuk tidak menyebarkan kabar bohong ke publik. Itu tidak menunjukkan kepintaran yang selalu dikedepankan mantan Mendag itu.