Bloomberg Technoz, Jakarta - Kepala Badan Litigasi Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), Warsito Aji mengklaim, lembaganya telah menerima 26 pengaduan konsumen perihal kasus rangka eSAF (Enhanced Smart Architecture Frame) sepeda motor Honda, tahun lalu. Hal ini juga membuat lembaganya telah mengirim surat dan bertemu dengan AHM dalam rangka klarifikasi.

“YLKI meminta pihak AHM untuk memberikan informasi yang jelas kepada konsumen terkait permasalahan tersebut,” ujar Aji dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta Selatan, Selasa (21/1/2024). 

Sebelumnya, performa sasis eSAF memantik riuh dunia maya lewat sejumlah utas di media sosial pertengahan 2023. Beberapanya menyebut kondisi rangka eSAF pada dua tipe motor Honda yaitu Beat dan Vario cenderung ringkih dan berkarat. 

Hasil Klarifikasi Kemendag 

Direktur Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga (PKTN) Kemendag, Moga Simatupang mengatakan hasil investigasi terhadap rangka eSAF Honda yang dituding karat dan mudah patah telah selesai melalui tahap klarifikasi.

Menurut Moga, publik mengetahui sebelumnya terdapat 2 keluhan soal eSAF Honda yang dituding karat dan mudah patah yang berada di Muara Karang, Jakarta Utara dan Lampung.