“Presiden meminta agar kami juga menyiapkan formasi kebutuhan bagi fresh graduate, bukan saja untuk Otorita IKN, tetapi juga seluruh kementerian dan lembaga yang akan pindah ke IKN Nusantara,” kata Anas menambahkan.
Dalam penetapan skenario formasi ASN, kata dia, Kemenpan RB tengah menyusun bersama dengan Otorita IKN (OIKN), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg), Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), dan Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Selain itu, koordinasi juga dilakukan dengan unsur pertahanan dan keamanan yang melibatkan Kementerian Pertahanan (Kemenhan), TNI, serta Polri.
Diberitakan sebelumnya, Pemerintah akan membuka seleksi calon aparatur sipil negara (ASN) sebanyak tiga kali dan akan dilaksanakan pada Maret 2024 mendatang. Seleksi terdiri dari, calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Plt. Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Haryo Dwi Putranto mengatakan pengumuman dan seleksi CPNS 2024 akan dilakukan sebanyak tiga periode, dengan periode pertama dimulai pada Maret mendatang.
“Untuk mengakomodir formasi tersebut, BKN melaksanakan Seleksi CASN 2024 dilakukan sebanyak tiga periode,” ujar Haryo, dikutip dari laman BKN, Jumat (19/01/2024).
Selanjutnya, untuk periode II akan dilaksanakan pengumuman dan seleksi administrasi penerimaan CPNS dan PPPK pada Juni 2024. Kemudian pada periode III akan dilaksanakan pada Agustus 2024.
(red/ain)