"Kami sedang dalam pembicaraan aktif dengan Authentic Brands Group, tetapi kami paham bahwa kami bukan satu-satunya," kata Arena dalam pernyataan yang dikirimkan melalui surel pada hari Jumat. "Meskipun lisensi penerbitan telah dicabut, kami akan terus memproduksi Sports Illustrated sampai ini diselesaikan."
Dalam pernyataannya sendiri, Authentic mengatakan bahwa mereka "yakin bahwa ke depannya merek ini akan terus berkembang dan tumbuh dengan cara yang melayani pembaca berita olahraga, penggemar olahraga, dan konsumen."
Pada bulan Desember, Arena memecat CEO Ross Levinsohn setelah muncul sebuah cerita yang mengatakan bahwa majalah tersebut menggunakan nama-nama penulis yang dihasilkan oleh kecerdasan buatan pada beberapa artikel. Perusahaan ini juga menerbitkan TheStreet.
Arena pada hari Kamis mengumumkan rencana untuk melakukan PHK terhadap lebih dari 100 karyawan, sekitar sepertiga dari total karyawan. Perusahaan tersebut mengatakan sedang dalam negosiasi dengan mitra merger, Bridge Media Networks LLC, untuk investasi substansial.
"Kami berharap menjadi perusahaan yang membawa Sports Illustrated (SI) ke depan, tetapi jika tidak, kami yakin bahwa seseorang akan melakukannya," kata Arena. "Jika itu adalah bisnis lain, kami akan mendukung transisi sehingga warisan Sports Illustrated tidak menderita."
Saham Arena turun 34% menjadi 84 sen pada penutupan di New York.
(bbn)