Logo Bloomberg Technoz

Pengamat Sebut Khofifah Belum Tentu Dongkrak Suara Prabowo-Gibran

Pramesti Regita Cindy
19 January 2024 18:40

Foto kolase : Prabowo Subianto dan Khofifah Indar Parawansa. (Tangkapan Layar Instagram @prabowo dan @khofifah.ip)
Foto kolase : Prabowo Subianto dan Khofifah Indar Parawansa. (Tangkapan Layar Instagram @prabowo dan @khofifah.ip)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pengamat Politik BRIN, Firman Noor menilai keberadaan gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawangsa belum tentu memberikan tambahan suara signifikan kepada pasangan calon Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Menurut dia, masih banyak tokoh Nahdlatul Ulama lainnya yang memiliki pengaruh lebih besar kepada nahdliyin atau warga NU di Jawa Timur dan Jawa Tengah.

“Khofifah memang salah satu tokoh NU, tapi bukan tokoh yang terbesar,” kata Firman saat dihubungi, Jumat (19/1/2024). “Kuncinya, lebih banyak dimiliki oleh cak Imin [Muhaimin Iskandar]; yang sudah jadi Ketua Umum PKB selama 14 tahun. Kemudian dia juga cicit dari pendiri NU.”

Menurut dia, Muhaimin yang menjadi Cawapres nomor urut 01 lebih memahami peta suara NU. Sehingga, kata dia, cak Imin paham pesantren atau wilayah mana saja yang bisa didekati untuk mendapat tambahan dukungan atau suara.

“Sebanyak 40% masih akan ke paslon nomor 01 [Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar],” ujar Firman.

Meski demikian, dia menilai, Khofifah adalah tokoh strategis karena memiliki jaringan dan basis pendukung besar di Jawa Timur. Hal ini bisa menjadi ancaman bagi Cak Imin jika Khofifah dan pendukungnya akan bertindak lebih aktif dan atraktif.

Partai Gerindra mengusung Khofifah Indar Parawansa sebagai bakal calon Gubernur dalam Pilgub Jatim 2024. (Tangkapan Layar Instagram @khofifah.ip)