Logo Bloomberg Technoz

Komentar Miller muncul setelah juru bicara Kementerian Luar Negeri China Mao Ning mengatakan Beijing memantau perkembangan dan mendesak kedua negara untuk tidak memperburuk keadaan. China, sekutu ekonomi dan militer Pakistan dan Iran, telah berusaha memperluas jangkauan geopolitiknya.

Serangan rudal balasan dimulai awal pekan ini ketika Teheran melancarkan serangan udara terhadap Jaish al-Adl, kelompok separatis yang berbasis di provinsi Balochistan Pakistan. Selain serangan balasannya sendiri, Pakistan juga menurunkan hubungan diplomatiknya dengan Iran.

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mendesak kedua negara untuk menyelesaikan masalah keamanan mereka secara damai. Pakistan dan Iran berbagi wilayah yang rentan, yang didominasi oleh kelompok militan termasuk Jaish al-Adl. Kelompok ini telah melancarkan beberapa serangan terhadap pasukan keamanan Iran, baru-baru ini serangan pada Desember terhadap sebuah kantor polisi yang menewaskan 11 orang.

Setelah konflik yang terjadi pekan ini, Turki menawarkan untuk membantu meredakan ketegangan. Menteri Luar Negeri Hakan Fidan melakukan panggilan telepon dengan rekan-rekannya di Pakistan dan Iran. Afghanistan yang dikuasai Taliban juga meminta Pakistan dan Iran, yang keduanya berbatasan, untuk menyelesaikan perbedaan mereka melalui jalur diplomatik.

Serangan itu terjadi kurang dari sebulan sebelum Pakistan menuju pemiu pada 8 Februari. Perdana Menteri sementara Anwaar-ul-Haq Kakar mempersingkat kunjungannya ke Davos saat krisis terungkap. Dia diperkirakan akan memimpin pertemuan kabinet Pakistan dan komite keamanan nasional pada Jumat untuk membahas masalah keamanan.

Saingan utama Pakistan, India, tidak berkomentar atas serangan balasan pada hari Kamis. Randhir Jaiswal, juru bicara Kementerian Luar Negeri India, mengatakan setelah tindakan Iran bahwa "Kami memahami tindakan yang diambil negara untuk membela diri."

(bbn)

No more pages