Jika Jadi Presiden, Prabowo akan Jerat Pejabat Tak Jujur di LHKPN
Pramesti Regita Cindy
17 January 2024 21:49
Bloomberg Technoz, Jakarta - Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto dalam strategi antikorupsinya di acara "PAKU Integritas" KPK mengatakan bahwa penting pejabat jujur dalam kepemilikan harta. Pula kata dia, harus transparan menyampaikan kewajibannya. Hal itu dia sampaikan di acara yang menghadirkan secara lengkap paslon di Pilpres 2024 tersebut.
Prabowo dalam kesempatan itu mengatakan, pejabat yang tidak melaporkan dengan jujur nominal harta dalam Laporan Kekayaan Penyelenggara Negara (LHPKN), akan diberi sanksi.
"Karena itu saya sangat dukung LHKPN untuk ditegakkan dan diberi sanksi manakala LHKPN itu tidak jujur. Semua kekayaan harus dilaporkan," kata Prabowo di gedung KPK, Rabu malam (17/1/2024).
Dalam kesempatan itu, Prabowo didampingi Cawapres Gibran Rakabuming Raka. Prabowo mengatakan, dia juga akan menerapkan pembuktian terbalik apabila harta kekayaan tidak wajar. Oleh karena itu pengusutan dilakukan tanpa harus ada laporan atau pengaduan.
"Seorang pejabat yang menjabat harus transparan," lanjut dia.