Logo Bloomberg Technoz

Produk ETF sebelumnya memiliki struktur tertutup dan diperdagangkan dengan diskon dari kepemilikan dasarnya tahun lalu, sehingga mendorong beberapa orang untuk bertaruh pada penyempitan kesenjangan.

Pergerakan GBTC bertolak belakang dengan sembilan ETF Bitcoin lainnya yang mencatatkan arus dana keluar keluar hingga US$1,4 miliar (sekitar Rp21 triliun). Data pergerakan ini menjadi gambaran yang lebih komprehensif bagaimana bagaimana nasib ETF setelah persetujuan SEC.

Arus dana keluar terjadi sebagian, lanjut Seyffart, disebabkan oleh lebih dari US$2,3 miliar ETF GBTC berpindah tangan pada hari pertama.

Arus dana keluar Grayscale Bitcoin Trust ETF (GBTC) produk ETF yang diperdagangkan di Wall Street. (Dok: Bloomberg)

“Grayscale telah mendominasi pasar untuk investasi Bitcoin yang teregulasi selama lebih dari satu dekade. Sekarang setelah pengelola dana lain masuk ke pasar, kami secara alami melihat beberapa perputaran ke dalam produk baru ini,” kata Zach Pandl, direktur pelaksana bidang penelitian Grayscale.

“Total arus masuk bersih ke dalam produk investasi Bitcoin adalah hal yang penting bagi harga, bukan substitusi dari satu produk ke produk lainnya.”

Investor yang menjual ETF Bitcoin yang lebih murah, dimana VanEck Bitcoin Trust mengenakan biaya atas transaksi sekitar 0,25%. Grayscale punya rasio lebih mahal, 1,5%.

ETF Bitcoin spot lainnya justru mengalami arus masuk bersih, dengan IBIT milik BlackRock menarik hampir US$500 juta dalam dua hari pertama perdagangannya. FBTC milik Fidelity mendapatkan sekitar US$421 juta.

Kerugian harian Bitcoin pasca-etf disetujui jadi yang terpanjang sejak pertengahan Desember. (Dok: Bloomberg)

Arus masuk menunjukkan bahwa bahkan di luar potensi pendanaan awal dari penerbit dana, permintaan kuat untuk eksposur Bitcoin dalam ETF yang didukung secara fisik.

Menurut Noelle Acheson, penulis buletin Crypto Is Macro Now, spekulan berpeluang mengambil untung dari perdagangan itu karena diskon telah menghilang.  Ini mungkin menjadi bagian dari penyebab pelemahan Bitcoin usai mencatatkan rekor kenaikan minggu baru-baru ini.

“Sangat tidak mungkin bahwa semua arus keluar dari Grayscale Bitcoin Trust kembali ke Bitcoin. Dana baru kemungkinan akan terus mengalami arus masuk yang kuat selama seminggu ke depan, karena uang yang ada di sela-sela disalurkan, dan karena mesin pemasaran mulai berjalan. Hal ini dapat diimbangi dalam jangka pendek dari lebih banyak arus keluar karena posisi spekulatif dibatalkan.”

- Dengan asistensi Suvashree Ghosh dan Emily Graffeo.

(bbn)

No more pages