Bloomberg Technoz, Jakarta - Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mencatat total realisasi komitmen peminatan investasi mencapai Rp41,4 triliun pada 2023. Angka ini meleset dari target yang sebelumnya ditetapkan sebesar Rp45 triliun. 

Deputi Bidang Pendanaan & Investasi Otorita IKN, Agung Wicaksono memastikan investor yang hengkang bukan menjadi alasan atau penyebab realisasi yang meleset dari target.

Agung mengatakan terdapat beberapa jadwal peletakan batu pertama (groundbreaking) yang mundur dari jadwal yang telah ditetapkan sebelumnya. Menurutnya, ini terjadi karena groundbreaking ke-3 dilaksanakan pada akhir tahun dan sudah mendekati masa libur bersama Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023/2024. 

“Mundur bukan dari investasi, tapi mundur dari jadwal groundbreaking, kita tau di awal groundbreaking kemarin di akhir tahun sudah mendekati libur. Jadi ada beberapa perusahaan yang belum siap,” ujar Agung dalam media briefing secara virtual, Selasa (16/1/2024). 

Agung mengatakan, groundbreaking juga tidak memungkinkan lantaran jumlah penyelenggara acara (event organizer/EO) yang terbatas karena mendekati masa libur Nataru. Hal tersebut menyebabkan mundurnya jadwal groundbreaking sehingga nilai investasi bakal tercatat pada periode 2024.