Selcan Hacaoglu dan Alisa Odenheimer - Bloomberg News

Bloomberg, Seorang pemain sepak bola Israel yang bermain di Turki telah meninggalkan negara tersebut setelah ditahan sementara karena merayakan gol yang merujuk pada serangan Hamas pada 7 Oktober terhadap Israel.

Ini menjadi perselisihan diplomatik terbaru antara kedua negara tersebut mengenai pandangan mereka yang bertentangan terkait perang di Gaza.

Menteri Dalam Negeri Ali Yerlikaya melalui platform media sosial mengungkapkan, Sagiv Jehezkel, yang bermain untuk Antalyaspor di Turki dan tim nasional negaranya, meninggalkan Turki pada Senin pukul 17.15 waktu setempat.

TRT, media pemerintah Turki, menarik artikel sebelumnya yang menyatakan bahwa Jehezkel akan dideportasi. Belum jelas apakah Jehezkel, yang berusia 28 tahun, akan diadili secara in absentia (pengadilan tanpa dihadiri tergugat).