Logo Bloomberg Technoz

Bloomberg Technoz, Jakarta - Ekuador kembali menjadi sorotan setelah para gembong narkoba melakukan teror di Ekuador dalam beberapa hari terakhir. Selain menyabotase siaran langsung salah satu stasiun TV, mereka juga menyandera lebih dari 130 polisi.

Peristiwa ini menyebabkan eskalasi kekerasan. Jalan-jalan di negara tersebut semakin sepi.

Presiden Ekuador, Daniel Noboa, menyatakan bahwa negaranya sedang "berperang" melawan gembong narkoba. Berikut 4 gembong narkoba terbesar yang bersarang di Ekuador:

1. Los Choneros

Los Chenoros erupakan kartel narkoba paling kuat dan brutal di Ekuador, yang berasal dari kota Chone di Provinsi Manabi. Mereka menguasai sebagian besar perdagangan kokain di negara itu dan terkenal dengan kekerasan dan taktik intimidasi. 

Pihak berwenang Ekuador mengidentifikasi mereka sebagai cabang dari kartel narkoba Kolombia. Mereka beroperasi di seluruh penjara Ekudor dan sejumlah kota. 

Dalam konflik terbaru, Los Chenoros secara terbuka menyatakan perang terhadap pemerintah Ekuador. Hal ini memicu kekhawatiran akan bentrokan bersenjata dan instabilitas nasional.

2. Los Lagartos 

Kartel ini berbasis di Guayaquil, kota terbesar di Ekuador. Mereka bersaing ketat dengan Los Choneros untuk menguasai jalur perdagangan narkoba.

Mereka terkenal dengan aktivitas kriminal lainnya seperti pemerasan dan penyelundupan senjata.

3. Los R7

Los R7 merupakan kelompok kriminal yang muncul relatif baru namun dengan cepat naik  popularitas. Mereka beroperasi di berbagai wilayah Ekuador.

Mereka juga terlibat dalam perdagangan narkoba, pemerasan, dan penculikan.

4. Generasi Baru Jalisco (CJNG) 

Kartel ini berasal dari Meksiko yang semakin memperluas pengaruhnya ke Amerika Selatan, termasuk Ekuador. CJNG dikenal dengan pendekatan kekerasan dan taktik gerilya, menimbulkan kekhawatiran akan meningkatnya kekerasan terkait narkoba di Ekuador.

Menurut media Ekuador, pemimpin Lobo adalah Wilmer Chavarria alias Pipo. Dia mengoperasikan organisasi tersebut dari penjara Turi, Cuenca. Namun, dia diduga tewas pada 2021 dalam kerusuhan di penjara.

(del/hps)

No more pages