Sidhartha Shukla—Bloomberg News

Bloomberg, Ether, mata uang kripto terbesar kedua, muncul sebagai salah satu penerima manfaat terbesar dari keputusan regulator Komisi Sekuritas dan Bursa atau SEC untuk menyetujui dana yang diperdagangkan di bursa Bitcoin (ETF Spot Bitcoin) pertama di negara itu.

Ether naik 9% dalam 24 jam terakhir menjadi US$2,585 pada pukul 7:11 pagi hari Kamis di London - level tertinggi dalam 20 bulan. Bitcoin hanya sedikit berubah pada US$46,070 setelah lonjakan lebih dari 160% dalam setahun terakhir.

Perbedaan ini mengisyaratkan bahwa para pedagang bertaruh ETF yang berinvestasi langsung dalam Ether adalah rangkaian berikutnya. ETF Ether akan mendapatkan lampu hijau dari Komisi Sekuritas dan Bursa AS, dan bahwa token tersebut belum mencerminkan prospek tersebut.

Sebaliknya, Bitcoin telah membukukan lonjakan selama berbulan-bulan karena optimisme bahwa persetujuan untuk ETF yang berinvestasi langsung dalam aset digital terbesar ini sedang dalam proses. Hal ini menimbulkan spekulasi bahwa reli mungkin hampir habis untuk saat ini.