Logo Bloomberg Technoz

Fito menerima hukuman penjara 34 tahun pada tahun 2011 atas berbagai dakwaan, termasuk perdagangan narkoba, pemerasan, dan pembunuhan.

Fito dianggap sebagai orang paling berbahaya di Ekuador karena jumlah pelanggaran yang dilakukannya.
Selain narkoba, Los Choneros yang dipimpin Fito diduga menjadi otak pembunuhan capres Fernando Villavicencio. Usai berkampanye, pria itu mati di Quito, ibu kota, pada Agustus.

Jejak hitam Los Choneros menjadi semakin mengerikan setelah banyak orang percaya bahwa mereka menguasai sejumlah besar penjara di Ekuador.

Lebih dari 400 tahanan telah tewas dalam bentrokan dan kekerasan di penjara sejak 2021, menurut data resmi pemerintah.

Jubir kepresidenan Ekuador, Roberto Izurieta, menyatakan bahwa pencarian Fito akan dilakukan secara menyeluruh karena Los Choneros semakin berbahaya.

"Kami bersyukur atas keberanian dan komitmen dari penegak hukum, yang melibatkan 3.000 anggota, yang mengintervensi pencarian napi paling dicari tersebut," kata Izurieta.

(ros/ain)

No more pages